AL
bersama Ir. Imran Rozi,M.eng ,RBO DR. Ibnu Hadjar, M.sh, dan Ian Pangkapi
VOICE OF BELITUNG – Pemerintah Prov. Kep. Bangka Belitung berencana untuk membangun rumah adat Melayu provinsi Bangka Belitung. Rumah adat tersebut direncanakan untuk diberdayakan sebagai simbol karakteristik puak melayu Babel, dan digunakan bersama kepentingan masyarakat, dengan arahan dan bimbingan oleh Lembaga Dewan Adat Melayu Bangka Belitung, yang akan dibentuk.
“Di tahun 2012, akan dibuatkan D.E.G atau denah rumah adat Provinsi Bangka Belitung, kemudian pembangunan fisiknya akan diadakan pada tahun 2013 dengan anggaran kira-kira 25 milyar rupiah.” Kata Ir. Imran Rozi,M.eng selaku Kepala Biro Pembangunan Provinsi Bangka Belitung kepada Voice of Belitung, Sabtu 28 Januari 2012. Imran juga mengatakan akan mengadakan studi banding ke Riau, Johor, Jambi, Kalimantan, dan tempat-tempat lainnya di Prov. Bangka Belitung untuk memepelajari rumah adat yang akan dibangun nanti.
Rbo DR. Ibnu Hadjar, M.sh selaku penggagas Rumah Adat Provinsi Bangka Belitung juga mengatakan, kalau manfaat dari Rumah adat ini akan sangat besar bagi masyarakat. Mengingat rumah adat tersebut tentu akan terbuka untuk umum, untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan sosial maupun kegiatan kebudayaan masyarakat melayu Bangka Belitung, seperti pernikahan, khitanan, halal-bihalal, dsb. Adapun bahan-bahan baku untuk pembangunan rumah adat ini akan didatangkan kayu dari Riau, maupun Jambi, karena kualitas kayu yang ada di Bangka Belitung masih belum terlalu bagus, karena belum cukup umur.
“Pembangunan rumah adat ini harus diadakan secepatnya, dan Lembaga Adat Melayu Bangka Belitung juga harus segera dibuat. Berdasarkan mandat dari Gubernur Provinsi Babel, Eko Maulana Ali, sebagai “Datuk Sri” sebagai pemuka Adat Melayu Bangka Belitung.” Kata Ibnu kepada Voice of Belitung setelah dihubungi via telpon. “Jika Lembaga Adat Melayu Bangka Belitung sudah dibuat, maka Lembaga adatlah yang akan mendesain bangunannya, mengawasi pembanguan, dan menentukan kebijakan untuk rencana tersebut, jadi, tidak akan diserahkan kepada pemborong.” Kata Ibnu Hadjar lagi.
Ibnu Hadjar juga mengatakan, ini adalah harapan sebagai putra-putri Babel untuk mempunyai rumah adat provinsi, dan akan dibangun secepatnya untuk masyarakat Prov. Kep. Bangka Belitung. Lalu seniman Bangka Belitung, Ian Pangkapi, mengatakan bahwa ini adalah rencana yang sangat baik untuk membangun identitas melayu, serta memajukan adat dan budaya di Bangka Belitung.
Posted in: Belitung Hari Ini
0 komentar:
Posting Komentar