Alkisah, pada hari Sabtu tanggal 24 Desember 2011 pukul 11:00 WIB. Datanglah sebuah band "Rising Star" baru yang bernama "Davinci", from My Music Records ke studio Radio Fm 88.00 Mhz VOB. Mereka datang, dengan senjata dua buah single mereka ("Rindu Merana", dan "Tak mungkin Benar"), salah satu tim wartawan infotainment, dan mereka juga datang dalam rangka menyerang "Lapangan Garuda" Sijuk, dan membombardir masyarakat lewat hits-hits single tersebut.
Jadi... Bagaimanakah hasil serangan Band tersebut, dan bagaimana pola "Counter Attack" yang dilakukan oleh VOB waktu itu? Vobia (VOB Mania), inilah hasilnya...
PICTURES 1
Ferdy, sang vokalis Davinci yang harus menjelaskan berbagai macam persiapan artileri untuk menggempur masyarakat Belitung dengan musik mereka.
PICTURES 2
Mau tak mau, Ferdy menyanyikan lagu "perang" Davinci yang berjudul "Rindu Merana" di akhir talkshow.
PICTURES 3
Davinci, bersama kompatriot mereka (Radio VOB) di Belitung dalam urusan "pengumuman serangan".
PICTURES 4
Davinci, mengungkapkan sepatah, dua patah, tiga patah kata, dst... kepada tim "Hot Spot - SCTV" akan invasi mereka ke Belitung.
0 komentar:
Posting Komentar